Kamis, 27 Oktober 2016

Hari Blogger Nasional: Kenapa harus blog?

10/27/2016 04:02:00 PM 0 Comments
Tanggal 27 Oktober ternyata diperingati sebagi Hari Blogger Nasional. Sepemantauan timeline, sedari pagi sudah malang melintanglah ucapan serta harapan para blogger se-Indonesia beredar di media sosial. Dan rasa-rasanya aku juga mau nulis entri beginian, meskipun masih ragu aja, tapi yaudahla ya.. sekenanya diaku aja

Menurut Wikipedia, Blog merupakan singkatan dari web log yang berbentuk aplikasi web yang berisi tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web. Media blog pertama kali dipopulerkan oleh Blogger.com yang dimiliki Pyra Labs sebelum akhirnya diakuasisi oleh Google pada akhir tahun 2002.

Sejak banyaknya aplikasi yang bersifat jejaring sosial sumber terbuka, semisal Facebook yang meletup letup , kicauan Twitter sampai merambah era vidio di Youtube, Instagram dan Snapchat yang diperuntukkan kepada hasrat tampil para pelaku dunia maya. Namun, blog tetap dengan segmentasi nampil yang mumpuni. *aseek :)

Pada fungsinya, blog mempunyai peran yang sangat beragam, mulai dari sebuah catatan harian *semacam Rumah Srikaya ini*, media publikasi produk, publikasi karya dan bahkan alat kampanye politik, sampai dengan program-program media dan perusahaan-perusahaan kekinian.

Sebagian blog memang dipelihara oleh penulis tunggal, sementara sebagian lainnya oleh beberapa penulis yang berperan sebagai admin atau pun copywriter. Dan sehubungan dengan nublog ini, hanya dipelihara oleh pemilik rumah tunggal: yaitu guek :D

Ngblog bagiku masih main-main, masih coba-coba melatih nafas penggunaannya. Lagiyan akuh memang masih unyu-unyu dalam hingar bingar dunia blog. Tapi, di Hari Blogger Nasional 2016 ini kepingin buat-buat semacam evaluasai, atau semacam #alasan selubung tentang blog Rumah Srikaya; ehm-- kenapa bisa jadi ngblog dan kenapa kenapa lainnya.

Jujur itu mengandung banyak kebaikan. Yang alangkah baiknya kejujuranku tentang pengetahuan dangkal ini juga harus dipublikasikan. Ya namanya kan juga masih belajar adek mah.. sabar yah sabar. jangan kesal jangan merugi karena tersesat di blog aku ya :'). Jadi ya walaupun sekedarnya masih main main, aku gak bakalan mempermainkan perasaanmu kok. Lantas aku juga gak mau kamu kesal dan anggap entreh ini percuma*

Jadi akoh semacam curhat selubung sih niatnya ya.. boleh ya.. boleh please

Alasan punya Blog?

Ada yang pernah nanya, "Kenapa blogmu udah ganti lagi, Yik?"
aku dalam hati membathin, “ter.. ter.. ternyata ada juga yang baca blogku”
Gila.. gila.. gila "gak percaya gueh?" *mata berbinar - gaya Canadra Liaw-tim2one*

Sesungguhnya blogku ini hanya curhatan selubung aja. Isi kontenya juga cado-cado, tentang pikiran yang sempat tertulis, perasaan yang terlimpah, prosa prosa aneh, pengalaman jalan jalan dan baca buku. Pokoknya semua yang kusuka.

Pernah udah niat banget buat domain dan lancarkan branding eh jalannya kehabisan nafas. 

Rumah Srikaya ini lahir pada bulan Maret 2013. Entri awal juga masih terjelaskan kondisi labilku.Wkwkw. *gosah di cek ya

Awalnya punya blog karena ingin melatih kemampuan menulis, pas momentnya waktu itu lagi galo galonya dengan hidup fana inih *haduuh disertai juga dengan trauma-air mata yang deras bersebab kehilangan sosok penting dalam kehidupanku. Jadi, dengan saran yang beberapa jadilah aku perlu disembuhkan dengan terapi self healing, yaitu menulis. Serupa dengan Bapak B.J. Habibi dikala kehilangan istrinya, dan aku kehilangan sosok Emak :')

Udah ah segitu aja alasannya. Selanjutnya... semacam evaluasi dan pingin bahas beberapa bagian dalam blog ini

Tentang Header Blog
Awal kelahiran blogku ini pakai nama Sakaya`s World. Linknya sakaya-world.blogspot.com. Simbolis banget! Artinya juga pakai filosofis. (Nanti kalau ingat diceritakan). Kemudian berganti lagi menjadi Blog Punya Iyik. Link nya masih sama. Lantas berganti lagi, karena saya merasa nama itu eggak dan belum keceh banget. Diganti menjadi Ranger Ungu dan linksnya juga kuganti jadi iyikpunya.blogspot.com. Hingga sampailah pada masa tarrraa ra rara... begini dalam naugan “Rumah Srikaya” dengan link haloiyik.blogspot.co.id
Fiuuh.. labil yakeen? Biarlah.

Tentang Templete Blog
Selalunya aku pakai template gratis. Yang paling sering kugunakan template bertema efek awan berjalan. Pernah pakai tamplate 'keren sekali' di setel warna hijau tosca dan berlatar pohon trambesi. Terus dua hari kemudian kuubah jadi warna latar putih, di hari kelima menjadi tosca lagi, di hari ke tujuh ganti templete manjadi standar yang warna ungu. Kemudian entah apa lagi, lupa karena memang sering diganti-ganti.

Masih labil? Iya. Masih pedulikan tamplate muluk, gak mikir konten, gak mikir nyebar link. Ya boro boro mau punya follower yakaan! Gak papah.

Tentang Konten Blog
Kan awalnya berkreatifitas di blog karena mulai punya kecendrungan dengan kegiatan literasi -baca tulis. Nah, jadilah rumah srikaya ini ada sebagai wadah untuk memfasilitasi minat. Biar lebih semangat aja kalau punya lahan yang bisa nampung tulisan labil yang abal-abal.

Gemuruh perasaan ragu dan malu selalu membayangi agar mengulur kesempatan waktu untuk mendedikasikan pikiran tertulis di blog. Sempat dulunya masih berpikir "apa gunanya sih ngblog, supaya apa gitu?" (Dulu loh ya, sekarang sih udah agak rajin ngasal nalor ngidul cerita) dan malah jadi ketagihan sering-sering ngoprek per-blogger-an.

Heh, ternyata blog bisa menyebabkan kecanduan loh ya.

Tapi sepertinya kecanduan itu adalah efek yang sangat representatif (tahukan ya? WAHAHA) Bisa terbayangkan, tepatnya merasakannya eh ngebayangkan aja deh.. begitu banyaknya manfaat yang didapat dari blog. Terlebih aktifitas lanjutan blogwalking yang masih belum intense kulaksanakan dengan menyebar komentar di blog sasaran. 

Selain dapat ilmu asyik dan update, dari blog juga bisa buat kebanjiran inspirasi, plus kenalan baru yang kalau berpotensi bisa dijadikan kawan. Haih! kawan satlking-an.

Jadi ngerasa nyesal, karena gak kenal blog dari dulu yang dulu, tapi ya dipikir-pikir lagi, kalau aja dulunya kenal sama blog ape mungkin guek juga bisa kecanduan gak sih?? *Ah sudah lupakan saja

Sejak bergabung dengan komunitas penulisan Forum Lingkar Pena, jadilah semangat menulis saya lumayan bergejolak *halah.

Memang benar adanya, berdekatan dengan minyak wangi akan mendatangkan harum yang serupa. Setidaknya aku tahu aroma orang-orang keren yang ada di komunitas itu. Tentang kenangan dengan Forum Lingkar Pena Sumatera Utara saya pernah cerita disini.

Kisah bersama mereka adalah karunia dan keberkahan Allah setelah nikmat iman, sehat dan waktu yang bermanfaat. Mereka yang ada disana (read; FLP) saya pikir memanglah orang-orang pilihan. Tujuan gabung di Forum Lingkar Pena, awalnya untuk ngerame-ramekan open recruitment di angkatan 6.. terus syukur-syukur sampai sekarang masih aktif dan berusaha melatih nafas untuk merangkai tulisan. Aku sendiri belum seberapa yakin nilai baru dari rencana yang sedang hadir itu, namun yang pasti tulisanku sudah memiliki jiwa -jiwa percaya diri #eeh

Sejak bergabung di forum, semangat mengisi entri blog semakin beragam. Semangat baca juga makin membara. Apalagi kalau baca review dari konkawan atau baca blog mereka: rasanya suegerr. Dan sekarang-sekarang ini, aku juga sudah mulai rajin neglirik-lirik interaksi komunitas Blogger Medan. yes, Blog M. Mereka juga kece-kech, kisahnya pernah saya tulis disini

Sip! Aman deh. Oia Rumah Srikaya juga punya kisah kisah filosofinya

"Rumah Srikaya" sebenarnya punya arti yang rumit. Berawal dari rasa binggung tentang nama yang keceh untuk diingat. Kalau pakai nama asli guek kepanjangan ah.. gak seru. So bersebab perkara kata itu Srikaya-lah yang kupilih. 

Srikaya itu sangat femiliar denganku sejak zamannya masih bocah, tentu saja tidak hanya berhungungan dengan nama buah-buahan. Srikaya itu sebutan untuk selai yang nikmat. Pun srikaya bisa bertugas sebagai frase yang memiliki makna filosofis bagi diri saya pribadi *halah

Srikaya sebagai frase yang memiliki makna filosofis, hm, coba kita analisis bersama yaaaa.

Dari bentuk katanya Srikaya itu terdiri dari dua kata menjadi satu arti baru. Kata pertama adalah Sri, haiiiii, itu namaku looh! Kemudian Kaya, wow, Kaya loohh. Jadi jika digabungkan makna secara etimologisnya adalah “Aku kaya” . Benarkan? Wkwkwk. Sri nama guek dan kaya itu ya kaya.

Kalau gak terima juga, mari kita lihat KBBI dan kita artikan kata sri adalah "dewi" ataupun "gelar kesultanan". Oke, artinya pas kalau saya memang kaya atupun Dewi yang Kaya. Hm, maksudnya kaya hati, kaya iman, kaya harta *amiin*, kaya ilmu dan kaya kaya lainnya deh.
Jadilah, alamat saya seperti yang tercantum dalam profil.

Oia arti filosofis Sakaya's World yang saya sebut diatas tadi sebenarnya adalah penggabungan asal-asalan iseng antara kata Srikaya yang lebih filosofis. Tapi gak dah malas dipakai lagi; artinya gak asik.

Cukup sekian.

Semoga dunia maya per-bloggeran ini bersedia menerimaku menjadi salah satu partisipan dan kadernya (aheyy) setidaknya untuk menjadi 'agen of change' yang bisa memberi sedikit manfaat.

Dan semoganya dunia fana dan maya ini bersedia memberikan kesempatan  membagi warna, rasa dan sentuhan  selera pada dunia yang lebih asyik. Dan jika dunia maya ini menerima saya, semoga dunia nyata juga bersedia memberi kesempatan.

Seseorang pernah memberi saran agar manfaatkan diri untuk menyebar kebaikan. Yes semoga aku mampu.


Medan, 27 Okotober 2016